by: CITRAWEB SOLUSI TEKNOLOGI, PT
Aturan | Tentang Kami | Kontak Kami

Artikel

Kategori : Tips & Trik

The Dude On Cloud

Seperti yang kita ketahui mikrotik mengembangkan aplikasi untuk monitoring jaringan yang dinamakan the dude. Saat ini, para teknisi jaringan diwajibkan untuk dapat memonitor jaringan kapanpun dan dimanapun. Sebagai solusinya sekarang teknisi jaringan bisa mengkombinasikan the dude dengan cloud computing. Server the dude yang di instal di cloud membuat teknisi jaringan bisa monitoring jaringan kapanpun dan dimanapun.

DHCP Server pada jaringan VRRP

VRRP (Virtual Router Redundancy Protocol) merupakan sebuah interface (virtual) dari RouterOS MikroTik yang memungkinkan kita untuk membuat beberapa router sebagai gateway dari jaringan lokal yang satu segment.

Kuota FUP pada User Manager RouterOS versi 7

Ada banyak limitasi yang bisa diterapkan pada user manager, bisa berdasarkan bandwidth, waktu, dsb. Dan User Manager bisa dikombinasikan dengan beberapa fitur seperti hotspot, vpn, router user, dll. Kali ini kami coba membahas mengenai bagaimana cara membuat limitasi kuota user hotspot menggunakan user manager versi 7.

Perbedaan CRS Series

CRS atau Cloud Router Switch merupakah salah satu varian produk Mikrotik. CRS didesain untuk menghandle kebutuhan jaringan layer 2 (switching) namun perangkat ini di bekali dengan operating system Router OS sehingga perangkat ini bisa lebih powerfull lagi dikarenakan bisa menjalankan beberapa macam fitur yang terdapat pada router, seperti Manajemen user (Queue/Firewall), Hotspot, Routing, dll.

Mitos dan Fakta seputar Netinstall

Netinstall adalah sebuah software atau aplikasi yang yang berfungsi menginstal ulang perangkat MikroTik yang menjalankan RouterOS. Aplikasi Netinstall dirancang untuk sistem operasi Windows, namun tetap bisa berjalan di Linux ataupun MacOS, melalui aplikasi tambahan seperti wine atau cross over. Ini solusi saat kita mempunyai perangkat mikrotik yang tidak berfungsi dengan benar. Seperti gagal booting, hang atau lupa username dan password.

Vlan Over Bonding Interfaces CRS3xx Series

Bonding adalah sebuah teknologi yang memungkinkan agregasi lebih dari satu interface ethernet dan menggabungkan kedalam satu link virtual sehingga menjadi satu jalur logis yang lebih besar dan lebih andal. Selain itu bisa digunakan untuk keperluan fail-over. Vlan atau virtual lan adalah teknologi digunakan untuk membagi jaringan fisik menjadi beberapa jaringan nonfisik yang berbeda pada 1 jaringan fisik atau interfaces. Dengan adanya vlan tentu akan membantu admin jaringan dalam melakukan manajemen jaringannya.

Menjalankan Netinstall pada Mac OS X

Hampir semua aplikasi yang berkaitan dengan MikroTik dirilis menggunakan extention .exe yang artinya aplikasi tersebut didesain untuk dapat berjalan pada OS Windows. Namun seiring berjalan nya waktu, pengguna OS lain semakin banyak, misal nya seperti Linux, Mac OS, dan lain sebagainya. Lalu bagaimana cara menjalankan aplikasi MikroTik ini pada OS selain windows? Artikel ini akan membahas bagaimana caranya menjalankan aplikasi Netinstall pada Laptop dengan MAC OS 10.12 Sierra.

Menggunakan SMTP Gmail Untuk Kirim Email di Router MikroTik (update juli 2022)

Kami pernah membuat artikel mengenai backup otomatis mikrotik menggunakan email yang pada saat itu menggunakan layanan email dari google yaitu gmail.

Access List Terpusat Dengan CAPsMAN

Di MikroTik RouterOS cara paling sederhana untuk mengimplementasikan mac authentication adalah dengan memanfaatkan fitur access list. Access List sendiri merupakan sebuah tool yang digunakan di sisi AP (Access Point) untuk melakukan filtering koneksi dari client. Access List ini dapat kita konfigurasi langsung pada menu wireless di Access Point. Permasalahannya, jika coverage area jaringan kita cukup luas, maka kita perlu menggunakan beberapa Access Point. Semakin besar area coveragenya, semakin banyak juga Access Point yang perlu kita pasang. Jika kita memanfaatkan Access List untuk melakukan filtering client mana saja yang diperbolehkan connect, akan merepotkan apabila kita perlu mengkonfigurasi access list satu persatu di seluruh AP. Konfigurasi manual seperti ini juga meningkatkan kemungkinan terjadinya human error saat melakukan konfigurasi. Solusinya, kita dapat menggunakan Access Point Controller untuk mengelola dan mengkonfigurasi Access Point kita. Di Mikrotik RouterOS sendiri kita dapat menggunakan fitur CAPsMAN untuk kebutuhan AP Controller ini.

Install Ulang RouterOS Menggunakan Netinstall CLI

Netinstall merupakan alat untuk melakukan install ulang routeros mikrotik. Ini biasa kita gunakan jika perangkat kita rusak / error di software, kita bisa mencoba untuk netinstall terlebih dahulu sebelum mengecek di hardware nya. Awalnya, netinstall dicipatakan untuk sistem operasi windows, namun kabar baiknya sekarang sudah tersedia netinstall yang bisa dijalankan secara native di linux yaitu netinstall cli.

Auto Backup RouterOS Menggunakan SSH

Backup konfigurasi merupakan hal yang sangat penting untuk kita lakukan secara rutin agar jika di kemudian hari terdapat hal hal yang tidak diinginkan, kita tetap selalu siap untuk mengatasi hal hal tersebut.

Mengatasi MAC Acak / Random MAC pada End Device

Fitur yang sering diterapkan dan populer pada jaringan adalah hotspot. Hotspot merupakan salah satu fitur pada mikrotik yang bisa kita gunakan agar client diarahkan ke halaman login atau portal saat ingin terkoneksi ke jaringan. Saat menggunakan fitur ini, terkadang muncul beberapa masalah yang terjadi. Salah satunya adalah Random Mac-Address atau Mac Address Acak. Lalu bagaimana solusinya jika mac address gadget sering berganti-ganti atau acak?

PPPOE dan Hotspot dengan Load Balance PCC

Load balance merupakan fitur yang sangat sering digunakan bagi pengguna yang memiliki lebih dari 1 uplink ke internet. Dan yang paling populer dan stabil adalah Per Connection Classifier atau PCC. Yang tentunya fitur loadbalance PCC bisa dikombinasikan dengan fitur lain sesuai kebutuhan. Bagi yang ingin mempelajari mengenai PCC bisa dilihat pada artikel berikut ini Load Balance PCC Simple

Review MikroBits Etna v2 - Semakin kenceng dengan dapur pacu AMD EPYC

CPU kenceng, RAM besar, 10G ethernet wush wush, penyimpanan melimpah, ini adalah Mikrobits Etna v2. Berbeda dengan pendahulu nya yaitu Mikrobits Etna v1, Mikrobits Etna v2 menggunakan dapur pacu dari AMD Epyc yang tidak diragukan lagi performa nya. Mikrobits Etna v2 hadir dengan banyak fitur fitur yang akan sangat kita butuhkan pada saat implementasi.

Kesalahan konfigurasi pada Layer 2 (Bridge)

Saat mengimplementasikan jaringan, kita harus teliti saat melakukan konfigurasi. Baik konfigurasi hardware atau fisik maupun konfigurasi software. Tentunya topologi dan desain jaringan harus dibuat secara detail dan efisien untuk menghindari terjadi error saat diterapkan di lapangan. Kesalahan yang biasa dilakukan dalam membuat perencanaan instalasi jaringan ini biasanya terjadi karena kita kurang memperhatikan desain layer 2 yang akan kita bangun. Padahal agar jaringan kita dapat berfungsi dengan baik, salah satu syaratnya adalah tidak adanya kesalahan yang terjadi di Layer 2. Kesalahan konfigurasi di Layer 2 ini bisa mengakibatkan beberapa permasalahannya, diantaranya adalah turunnya performa jaringan secara random, malfungsi suatu service di jaringan, tidak dapat melewatkan data ke segmen tertentu, atau bahkan bisa juga mengakibatkan jaringan kita sama sekali tidak berfungsi. Berikut beberapa rangkuman studi kasus kesalahan konfigurasi yang sering terjadi pada layer 2. Khususnya pada Bridging dan Switching pada perangkat mikrotik. Beberapa kasus mencakup konfigurasi umum yang sering digunakan dan tidak terlalu umum yang bisa menyebabkan masalah di jaringan Anda.

[CAMBIUM] Forward & Backward Compatibility

Menanggapi keluhan tidak supportnya perangkat terbaru cambium dengan versi lama, akhirnya  cambium mengeluarkan forward backward compatibility. Forward backward compatibility ini baru dikenalkan pada versi 4.3.x. Perlu diketahui sebelum fitur ini dirilis, perangkat dengan versi baru yaitu wireless dengan 802.11ac tidak bisa support dengan perangkat versi lama. Dengan adanya fitur ini, kita memungkinkan untuk bisa mengkombinasikan ePMP versi terbaru dengan perangkat versi lama.

PPP Profile Shared Users

Bagaimana membatasi user PPP yang usernamenya digunakan oleh beberapa gadget? Hal ini sering terjadi pada beberapa kasus yang satu user bisa digunakan oleh beberapa perangkat atau sistem sharing. Tentunya sulit untuk mengatur agar username tidak bisa digunakan oleh orang banyak. Solusinya, kita bisa gunakan ppp profiles. Detailnya seperti apa, yuk kita bahas detailnya.

Mikrotik Home - Setup mikrotik tanpa ribet

Kenalin nih MikroTik Home, aplikasi baru dari mikrotik untuk kamu yang gak suka ribet. Ini merupakan aplikasi yang berjalan pada ponsel pintar. Tidak masalah jika kamu bukan teknisi atau tidak mengerti tentang mikrotik sama sekali karena aplikasi ini sangat mudah untuk digunakan.

User Manager & PPPoE Notifikasi Expired

Melanjutkan artikel sebelumnya yaitu " Notifikasi PPPOE menggunakan Proxy" pada kali kita akan mencoba membahas sebuah fungsi yang sama namun dengan metode yang berbeda.

Failover menggunakan Netwatch

Failover adalah salah satu metode yang sering digunakan jika memiliki 2 atau lebih sumber internet. Dan satu jalur akan berfungsi sebagai main, dan jalur yang lain berfungsi sebagai backup. Nah, bagaimana jika failovernya dikombinasikan dengan netwatch? Agar mekanisme pengecekannya lebih cepat dan akurat ke host tertentu.

[Mikrobits] Netinstall Dinara V3 Dan Ainos V3

Mikrobits Dinara dan Ainos adalah router mikrotik berbasis x86 dan tidak tersedia tombol reset untuk memulihkan konfigurasi ke kondisi awal. Metode yang bisa dilakukan adalah install ulang menggunakan "Netinstall".

[REVIEW] MikroTik Audience

MikroTik telah merilis Audience pada tahun 2019 dan menjadi populer di kalangan wireless mesh rumahan (home AP). Audience hadir dengan 3 interface wireless, 1 interface di frekuensi 2.4GHz dan 2 interface di frekuensi 5GHz.

[TELTONIKA] Pembelian Credit RMS

RMS atau Remote Management System merupakan aplikasi web based yang dikembangkan oleh Teltonika sebagai aplikasi monitoring dan management perankat - perangkat Teltonika, seperti RUT2XX series, RUT8XX series, dan RUT9XX series.

Konsep GPEN (Gigabit Passive Ethernet Network)

Konsep GPEN adalah konsep baru dari Mikrotik yang diharapkan bisa mengganti jaringan GPON yang saat ini atau di masa mendatang. Konsep GPEN hampir sama seperti GPON, tetapi dengan media transmisi yang berbeda. GPEN tidak akan menggunakan fiber optic tetapi menggunakan kabel ethernet.

Membangun Jaringan dari Nol

Di Zaman yang serba modern ini, internet menjadi suatu kebutuhan yang harus di penuhi bagi setiap individu. Sudah banyak sekali kegiatan yang membutuhkan internet, mulai dari email, belajar online, mendaftar pekerjaan, dll.  Demi menunjang kebutuhan user dalam menggunakan internet, saat ini  sudah banyak sekali provider yang menyediakan layanan internet. Mulai dari internet dengan system kuota hingga internet dengan kecepatan tinggi dan tidak terdapat batasan kuota.

Prioritas Bandwidth Video Conference Zoom

Pertemuan secara daring melalui video conference menjadi sangat penting, seiring dengan dunia yang saat ini tengah beradaptasi dengan tatanan normal baru (new normal) imbas pandemi Covid-19. Hal ini dipilih karena video conference dinilai sebagai cara yang aman, nyaman, dan gratis untuk tetap terhubung, untuk kepentingan bisnis maupun bersosialisasi. Ada berbagai media yang digunakan untuk melaksanakan meeting atau video conference, salah satu yang banyak digunakan adalah Zoom Meeting. Pada artikel kali ini kami akan mencoba mengoptimalkan jaringan dengan memprioritaskan koneksi yang digunakan video conference agar bisa digunakan dengan baik tanpa ada gangguan. Bandwidth yang digunakan akan diprioritaskan agar tidak terganggu saat client lain browsing ke internet.

Mengamankan Server dari serangan DDOS menggunakan Router Mikrotik

Memberikan keamanan kepada Router adalah salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh admin jaringan. Sebagai Admin jaringan, selain bisa melakukan konfigurasi, troubleshooting, dll maka seorang Admin jaringan juga diwajibkan untuk memberikan keamanan terhadap perangkat jaringan seperti Router, Server, dll.

Failover Mikrotik

Ketika berlangganan internet, tentunya kita bisa menentukan service apa saja yang dibutuhkan, kita bisa sesuaikan sesuai dengan kebutuhan Seperti IP Publik, Internet dengan kecepatan  tinggi, Internet 2 line (Main Link dan Bakcup Link), dll. Nah pada Artikel kali ini kami akan membahas mengenai konfigurasi Internet 2 Line dengan metode Fail Over.

Menanggulangi DNS Cache Poisoning pada RouterOS versi terbaru

 DNS atau Domain Name System adalah salah satu fitur yang terdapat pada RouterOS Mikrotik. Fitur DNS digunakan untuk resolve nama domain menjadi alamat IP tujuan. Banyak digunakan untuk memudahkan user dalam mengakses jaringan internet.

Mengamankan Router dari serangan Bruteforce

Menjaga kemanan Router adalah salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh admin jaringan. Router bisa kita ibaratkan seperti sebuah rumah, Router adalah area privasi yang tidak bisa di akses oleh sembarang orang.

Custom Tampilan Menu Webfig

Banyak alternatif cara yang bisa kita lakukan untuk melakukan remote akses perangkat MikroTik, baik berupa GUI (Graphic User Interface) atau CLI (Command Line Interface). Salah satu cara yang juga sering digunakan adalah remote akses melalui aplikasi Webfig. Aplikasi ini berbasis HTML yang untuk aksesnya kita menggunakan web browser. Untuk webfig sendiri merupakan kategori GUI dan untuk tampilan menunya sendiri serupa dengan aplikasi winbox.

[The Dude] The Dude Pada Flash Nand (RB750Gr3)

The Dude merupakan Aplikasi gratis dari Mikrotik yang dapat digunakan untuk memonitoring dan memanajemen perangkat jaringan kita. The Dude saat ini terbagi menjadi 2 versi, Yaitu The Dude Server yang diinstal pada Router sedangkan The Dude Client yang diinstal pada Leptop dan digunakan untuk mengakses Dude Server. Untuk saat ini The Dude Server hanya support untuk beberapa perangkat Mikrotik saja seperti Tile, ARM, CHR, x86 dan MMIPS.

[Mikrobits ETNA] Install OPNsense pada Mikrobits ETNA

OPNsense merupakan operating system yang bersifat open source yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan firewall dan Routing. OPNsense berbasis HardenendBSD yang bersifat open source dan cukup mudah di gunakan. Fitur-fitur dari OPNSense pun cukup lengkap, bahkan terdapat beberapa fitur yang hanya tersedia di perangkat firewall berbayar, dan masih banyak lagi.

Fail Over Dual SIM SXT LTE

Perangkat SXT LTE merupakan salah satu varian Router Mikrotik yang bisa digunakan untuk memperkuat sinyal LTE. Produk SXT LTE memiliki dua buah slot ukuran Mini SIM. Dua buah slot SIM Card ini tidak bisa berjalan secara bersamaan. Namun kedua slot SIM Card tersebut bisa kita gunakan untuk kebutuhan Fail Over.

Passthrough Interface LTE pada Mikrotik

Mulai dari Router OS versi 6.41 ada beberapa perangkat LTE yang sudah mendukung fitur Passthrough. Fitur Passthrough ini memungkinkan untuk konfigurasi IP, DNS, Gateway diterapkan langsung ke perangkat klien. Jadi Fitur Passthrough pada Interface LTE ini berbeda dengan Passthrough yang terdapat pada firewall filter.

[The Dude] Export Import The Dude

Salah satu hal yang penting dalam perawatan subuah jaringan adalah melakukan monitoring. Mikrotik memiliki Aplikasi yang bisa digunakan untuk melakukan monitoring yaitu Aplikasi The Dude. Aplikasi ini juga dapat membantu untuk melakukan mapping untuk menggambarkan topologi jaringan yang kita miliki. Dan masih banyak sekali fitur The Dude yang bisa dimanfaatkan, lebih detail bisa Anda lihat pada artikel kami yang berjudul  "Monitoring dengan aplikasi The Dude"

Modifikasi Data-Rate di Wireless MikroTik (2)

Pada artikel sebelumnya kita sudah membahas mengenai Modifikasi Data-Rate di Wireless Mikrotik. Kita melakukan pengujian Point to Point wireless (PTP) dengan menggunakan datarate up to 54Mbps dan only 54Mbps. Untuk protokol a/b/g konfigurasi datarate terletak pada tab "Data Rates" Wireless. Nah untuk protokol N dan AC maka konfigurasinya sedikit berbeda.

Kode Produk Mikrotik

Teman-teman pastinya bingung ketika ingin membeli perangkat Mikrotik namun tidak paham mengenai detail kode produk pada perangkat Mikrotik. Coba bayangkan perangkat mikrotik dengan kode produk RB921UAGS-5SHPacT-NM memiliki arti apa? Kode Produk pada Mikrotik memiliki arti yang berbeda-beda. Nah Kode produk pada perangkat Mikrotik ini sangat penting karena secara tidak langsung kita bisa mengetahui spesifikasi dari perangkat tersebut.

Filtering aplikasi Browsec VPN

Browsec VPN adalah aplikasi VPN gratis yang biasa digunakan untuk membuka website yang terblokir. Browsec dapat diinstal pada browser tertentu seperti Google Chrome, Mozilla Firefox dll. Saat ini ada 2 versi Browsec VPN, yaitu Browsec Plugin untuk browser Chrome/Mozilla pada PC/Laptop dan Browsec untuk Android.

Solusi remote IP Publik Dynamic dengan NOIP.com

Remote Mikrotik yang memiliki IP Public Dynamic saat ini sudah tidak menjadi masalah karena mulai Router OS versi 6.14 sudah tersedia fitur yang bernama IP Cloud. Dengan mengaktifkan fitur ini kita bisa mendapatkan nama Domain dan melakukan remote Mikrotik menggunakan nama domain tersebut, mengenai IP Cloud dapat Anda baca lebih dalam lagi pada artikel kami yang berjudul Solusi Dynamic IP Public dengan IP Cloud  Pada artikel ini akan dibahas metode lain sebagai alternatif untuk bisa meremote Mikrotik dengan nama domain menggunakan layanan pihak ketiga yakni Noip.com

[The Dude] Menambah Tools Winbox pada The Dude

The Dude merupakan Aplikasi gratis dari Mikrotik yang dapat digunakan untuk memonitoring dan memanajemen perangkat jaringan kita. Aplikasi ini sebenarnya sudah dikembangkan lama, namun lama tidak terdapat update dan kemudian muncul kembali dalam format yang baru. Pada The Dude baru terdapat beberapa perubahan, termasuk pada Tools yang tersedia. Artikel ini akan membahas Tools yang tersedia serta menambahkan Tools baru pada The Dude.

Blokir Game Pada Jam Kerja Menggunakan Address List

Sungguh menyenangkan rasanya jika dalam bekerja di selingi dengan bermain game, bermain ketika waktu istirahat masih wajar, lalu bagaimana jika bermain game pada jam kerja? Atau kita sebagai guru, yang melarang murid-murid untuk tidak bermain game pada waktu jam sekolah. Kita sebagai administrator  jaringan kemudian mendapatkan perintah dari atasan untuk memblokir game-game tersebut pada jam tertentu. Atasan memberikan perintah untuk memblokir game-game setiap hari senin-jumat jam 08.00-17.00. Jadi ketika masih didalam jam kerja, Setiap hari senin-jumat jam 08.00-17.00 maka karyawan tidak bisa bermain game, tetapi ketika diluar jam tersebut karyawan boleh bermain game sesuka mereka. Nah  perintah dari atasan inilah yang nantinya kita jadikan rule pada firewall filter nanti.

Penanggulangan malware VPNFilter

Dunia IT khususnya jaringan kembali dikejutkan dengan temuan malware baru bernama VPNFilter. Malware ini menginfeksi Router dan mampu mencuri informasi dari packet yang melewati Router serta dapat merusak device Router itu sendiri. Artikel ini akan membahas bagaimana langkah penanggulangan yang bisa dilakukan pada Router Mikrotik.

Notifikasi The Dude via Telegram Group

The Dude merupakan aplikasi gratis dari Mikrotik yang dapat digunakan untuk monitoring dan manajemen jaringan kita, sedangkan Telegram merupakan aplikasi chat yang saat ini telah banya digunakan dan mendukung berbagai fitur termasuk Bot. Artikel ini akan membahas cara mengirimkan notifikasi The Dude ke sebuah Telegram Group.

SlingSHot - A Spying Malware

Sebuah isu keamanan akhir-akhir ini kembali diramaikan dengan munculnya sebuah malware baru yang disebut SlingShot. Malware ini ditemukan oleh penelitian dari sebuah perusahaan perangkat lunak antivirus dari Rusia, Kaspersky Lab.

Memcrashed - Amplification Attacks UDP 11211

Pada beberapa hari yang lalu ketika artikel ini dibuat, terdapat sebuah permasalahan perihal keamanan jaringan internet. Permasalahan tersebut adalah ada beberapa web server baik di indonesia maupun diluar negeri yang sempat 'down' karena adanya serangan DDoS (Distributed Denial of Service).

Membatasi sharing koneksi dengan 'Change TTL'

Dengan menggunakan MikroTik kita bisa membatasi koneksi dari client. Sebagai contoh ketika kita membutuhkan pengaturan jaringan dimana koneksi hanya bisa dilakukan dengan satu perangkat saja. Apabila kita ingin menyebarkan lagi koneksi yang didapat, maka hal tersebut tidak bisa dilakukan.

[CHR] Case Study Instalasi CHR di Cloud sebagai VPN Server

Pada artikel yang lalu sudah dibahas bagaimana cara melakukan instalasi CHR Mikrotik pada salah satu service Cloud yaitu VPS. Kemudian mungkin diantara kita akan betanya, untuk apa fungsi dari CHR tersebut dan kenapa harus dipasang di VPS.

[CHR] RouterOS on Cloud

Teknologi Cloud Computing saat ini semakin banyak diminati baik digunakan untuk kebutuhan personal maupun industri. Banyak kelebihan yang ditawarkan dengan menggunakan cloud computing terutama untuk penggunaan instalasi perangkat server dan juga service-service yang dijalankan pada server tersebut.

[Load Balance] Load Balance pada PPP & LTE Interface

Biasanya koneksi internet yang sering kita temukan adalah menggunakan service dial-up dengan PPP interface dan juga LTE interface. Untuk service dial-up ini koneksi internet melalui perantara perangkat modem. Di beberapa produk MikroTik terdapat sebuah port USB yang mana kita bisa menghubungkan dengan USB Modem sebagai sumber internet.

10 Tips Cara Menggunakan Winbox Mikrotik

Dalam melakukan konfigurasi sebuah router bisa menggunakan beberapa metode yaitu dengan menggunakan SSH, Telnet, serial console, dan bisa juga menggunakan browser(webfig). Router mikrotik juga dapat di remote menggunakan metode-metode tersebut, tetapi Mikrotik memiliki aplikasi khusus yang Gratis dan sangat praktis yang disebut Winbox.

[Load Balance] Penggunaan Mangle Untuk Load Balance dan Queue Tree

Mangle pada Firewall mikrotik dapat digunakan untuk manandai packet data. Tanda (marking) tersebut bisa digunakan pada fitur lain seperti Filter, Routing, NAT, ataupun Queue. Pada implementasi di lapangan mangle bisa digunakan untuk melakukan loadbalance, Router yang melakukan loadbalance biasanya merupakan router Utama yang juga digunakan untuk melakukan management bandwidth.

10 Cara Mengamankan Router Mikrotik

Dalam melakukan konfigurasi router mikrotik untuk jaringan yang kita miliki, hal yang sangat penting dan perlu diperhatikan adalah mengenai keamanan router. Sebagai Admin jaringan jangan sampai kelupaan untuk melakukan proteksi atau mengamankan router dari pihak pihak luar yang tidak bertanggung jawab.

Optimasi Link Wireless dengan Pemilihan Antenna

Ketika akan membangun sebuah link wireless terkadang kita menemui kendala dimana tx (transmit) dan rx (receive) tidak mendapatkan sinyal yang seimbang. Hal ini tentu akan mempengaruhi kualitas link wireless yang dibangun. Ada kalanya di sisi Client mendapatkan sinyal bagus dari AP (fullbar), namun tidak dapat melakukan browsing, hasil PING yang tidak baik atau indikator lain yang menunjukkan kualitas jaringan yang buruk. Apa penyebabnya dan bagaimana solusinya?

Memanfaatkan Hotspot Trial Untuk Akses Internet Gratis

Hotspot pada mikrotik memiliki fitur Trial, yang bisa dimanfaatkan untuk memberikan akses Internet Gratis pada pelanggan tanpa kita memberikan username dan password. Pelanggan tidak perlu memasukkan username dan password cukup klik tombol pada portal pertama saat terkoneksi dengan wireless AP kita.

Fail Over dengan Recursive Gateway

Dengan menggunakan lebih dari satu gateway internet (ISP) memungkinkan kita untuk melakukan fail over dimana salah satu link bisa dijadikan sebagai gateway utama dan yang lain menjadi link backup. Untuk kebutuhan tersebut konfigurasi yang biasa diterapkan adalah dengan mendefinisikan check-gateway dan membedakan nilai distance pada masing-masing rule routing. Namun, check-gateway hanya dapat melakukan pemantauan gateway terdekat (ISP), bagaimana jika permasalahan terjadi pada jaringan di atas ISP (NAP)?

Port Forwarding Multiple Webserver berbeda Domain

Pada artikel sebelumnya sudah kita coba untuk melakukan port forwarding supaya web server di jaringan lokal dapat diakses menggunakan IP Public yang terpasang di router. Selengkapnya bisa dilihat pada link berikut disini. Namun bagaimana jika kita ingin mengakses lebih dari satu webserver di jaringan LAN menggunakan nama domain dari internet. Dan setiap nama domain tersebut kita resolve ke satu IP Public yang terpasang di router.

Keunggulan Produk Switch Mikrotik

Mikrotik memiliki beberapa  jenis Produk - produk Switch yang bisa digunakan untuk menghandle komunikasi jaringan di layer2. Banyaknya produk switch Mikrotik kadang membuat kita bingung dalam melakukan pemilihan perangkat.

[DHCP Security] - Pencegahan DHCP Rogue dengan Bridge Filter

Pada artikel sebelumnya kita sudah pernah membahas mengenai DHCP Security untuk pencegahan adanya multiple DHCP Server atau DHCP Penganggu. Salah satu contoh kita bisa menggunakan parameter "Authoritative" pada konfigurasi DHCP Server. Artikel kali ini akan membahas security dengan cara lain yakni dengan memanfaatkan Bridge Filter.

Simple Queue VS Queue Tree

Pada RouterOS mikrotik dalam melakukan management bandwidth kita bisa memilih antara ke dua fitur ini, yaitu Simple Queue dan Queue Tree. Kedua fitur tersebut hadir demi memberikan layanan untuk kebutuhan pengguna mikrotik yang bervariasi.

Pencegahan Penyebaran Malware WannaCry dengan Mikrotik

Ransomware WannaCry beberapa hari terakhir telah menghebohkan dunia IT khususnya akibat serangannya yang begitu masif terjadi di banyak negara di dunia. Di Indonesia sendiri Kominfo telah memberikan tips dan langkah pencegahan yang dapat dilakukan di sisi komputer. Artikel ini akan membahas cara blocking port dan protocol yang digunakan untuk penyebaran WannaCry

Test Performa Distribusi Wireless

Saat ingin membangun jaringan distribusi Wireless Point To Multipoint dengan beberapa perangkat AP, ada beberapa pilihan skema yang bisa diterapkan. Bisa menggunakan skema AP bridge independen (DS) atau bisa juga menerapkan Mode WDS. Tujuan akhir tentu saja agar Client tetap mendapatkan layanan yang sama walaupun Client bergerak atau berpindah tempat (roaming). Pada artikel ini akan dibahas perbandingan kinerja dari kedua skema tersebut.

Deteksi dan Filter Trafik Ultrasurf VPN dengan MikroTik

Banyak kasus yang dialami dilapangan ketika kita melakukan filtering trafik client untuk akses internet. Seiring berkembangnya teknologi banyak aplikasi-aplikasi yang dibuat untuk melakukan 'bypass' koneksi sehingga filtering yang dibuat tidak akan berguna lagi. Client yang menggunakan aplikasi tersebut tetap bebas 'berselancar' di internet tanpa terkena filtering. Salah satu aplikasi yang banyak digunakan adalah Ultrasurf VPN. Aplikasi ini menggunakan protokol TCP dan port 443. Hal ini yang menjadi alasan cukup sulit untuk mencegah atau memblokir koneksi dari ultrasurf VPN. Terlebih lagi aplikasi ini menggunakan IP Public yang dinamis untuk konektivitasnya.

[USERMAN] Penggunaan 'Shared-Users' di Userman

Mungkin ada diantara kita yang menemukan sebuah permasalahan ketika ingin menggunakan satu user akun untuk login lebih dari satu client menggunakan UserManager, maka akan muncul error "no more sessions are allowed for user". Hal ini terjadi ketika ada satu client yang sudah login menggunakan user akun tersebut dan ada client lain yang akan login menggunakan user akun yang sama. Padahal pada konfigurasi 'Shared-Users' pada userman sudah disetting unlimited.

Wireless VLAN Access pada CRS Series

Mikrotik memiliki produk Layer 3 Switch yaitu Cloud Router Switch series. Fitur-fitur dasarnya sudah dibahas pada artikel berikut Pengenalan Fitur Dasar Cloud Router Switch. Terdapat 2 type CRS yang memiliki interface wireless, salah satunya CRS109-8G-1S-2HnD-IN, produk ini selain memiliki 8 port gigabit yang bisa di switch (master-port), juga memiliki 1 interface Wlan. Bagaimana jika vlan yang sebelumnya dilewatkan melalui ethernet switch, juga akan didistribusikan melalui wireless ? 

Perhitungan MTU pada MikroTik

Maximum Transmission Unit adalah istilah dalam teknologi informasi yang merujuk kepada ukuran paket data terbesar yang dapat ditransmisikan melalui sebuah media jaringan. Ukuran MTU adalah bervariasi, tergantung teknologi jaringan yang digunakan. Contohnya adalah dalam jaringan berbasis teknologi Ethernet, ukuran MTU maksimum adalah 1500 bytes. Adalah tugas lapisan data-link yang harus menentukan ukuran MTU.

Hotspot dengan 2 Radius Server

Pada artikel kali ini kita akan mencoba membahas mengenai penggunaan servis hotspot dengan menggunakan 2 radius server yang berbeda. Secara default pada router mikrotik satu servis hanya bisa menggunakan satu radius server untuk melakukan proses AAA (Authentication, Authorization, Accounting).

Logging MikroTik dengan Remote Syslog

Masih seputar integrasi router MikroTik dengan aplikasi eksternal, kali ini kita akan mencoba melakukan konfigurasi MikroTik untuk mengirimkan aktivitas log secara remote. MikroTik sendiri sebenarnya sudah mengembangkan sebuah aplikasi yaitu MTSyslog. Contoh konfigurasinya juga sudah kita lakukan pada artikel sebelumnya disini. Dan sekarang kita akan mencoba bagaimana menggunakan syslog yang ada pada linux (ubuntu).

Monitoring Trafik MikroTik dengan Cacti Linux

Pada artikel sebelumnya sudah kita bahas tentang monitoring trafik dari MikroTik menggunakan aplikasi yang terdapat pada sebuah perangkat PC. Kali ini kita akan mencoba membahas tentang monitoring traffik MikroTik dengan memanfaatkan fitur SNMP. Ada beberapa jenis aplikasi yang bisa digunakan dengan protokol SNMP, diantaranya adalah MRTG, Cacti, dan juga The Dude.

Hotspot dengan Eksternal DHCP Server tanpa NAT

Service hotspot biasanya sudah include dengan fitur DHCP. Akan tetapi, suatu saat bisa saja kita sudah memiliki DHCP server, kemudian ingin membangun jaringan hotspot baru dengan memanfaatkan DHCP Server yang sudah ada. Gambaran topologinya adalah terdapat satu router yang mana router tersebut memiliki satu router utama sebagai gateway/backbone koneksi internet. Pada router tersebut di konfigurasi hotspot namun untuk layanan DHCP server mengambil dari router utama (main). Sehingga pada router tersebut hanya menjalankan service hotspot saja serta untuk koneksi internet dan juga komunikasi dengan jaringan lokal lainnya akan menggunkan full routing tanpa NAT. Lalu, bagaimana konfigurasi dari contoh kasus diatas?

Distribusi VLAN melalui Wireless

VLAN merupakan sebuah metode yang sering digunakan untuk mendistribusikan beberapa segment jaringan yang berbeda pada perangkat router dengan interface ethernet yang terbatas. Dengan VLAN ini kita bisa membuat sebanyak 4095 segment LAN dalam sebuah interface. Dalam pembuatan VLAN terdapat sebuah parameter utama yaitu Core Port (Tagged) dan Edge Port (Untagged). Mungkin pada istilah lain kedua parameter tersebut lebih dikenal sebagai Trunk Port dan Access port. Untuk Core Port kita membutuhkan sebuah Router untuk membuat VLAN dan pada Edge port kita perlu sebuah switch manageable untuk memecah/membagi jaringan yang tadinya terdapat dalam satu interface kedalam beberapa interface yang terpisah untuk koneksi ke client. Mengenai VLAN dan juga konfigurasi dasarnya bisa dilihat pada artikel sebelumnya disini. Pembahasan kita kali ini bagaimana cara kita mendistribusikan VLAN dari Core Port (Tagged) menuju ke Edge port (Untagged) melalui koneksi wireless. Seperti yang telah kita ketahui VLAN dapat berjalan dengan baik ketika Core Port tersetting pada interface ethernet dan didistribusikan via kabel ke Edge port. Apakah dengan menggunakan media wireless ini juga bisa dilakukan hal yang serupa?

Wireless Management User

Sebuah jaringan yang baik tentu memiliki management yang bagus. Setiap user didalam jaringan mempunyai karakter yang berbeda-beda, baik dari segi kebutuhan koneksi, privasi, dan otoritas. Kita sebagai seorang administrator jaringan tentu harus memahami betul dan mampu untuk melakukan yang konfigurasi secara tepat.

Upgrade RouterOS dengan The Dude

Sebuah aplikasi monitoring jaringan yang dikembangkan oleh MikroTik yaitu 'The Dude'. Dengan adanya pembaruan system pada the dude yang pada saat ini terdiri dari 2 versi yaitu the dude server dan the dude client. Berbeda dengan versi yang lama dimana the dude dapat berjalan di lokal PC yang menjadi server sekaligus client, namun untuk versi yang baru ini kita harus melakukan instalasi the dude server pada perangkat routerboard jenis TILE (CCR), x86, ARM. Dan untuk the dude client di install pada perangkat lokal PC. Untuk mengenai intalasi bisa dilihat pada artikel sebelumnya disini. Dan kali ini kita akan membahas sebuah fungsi the dude selain untuk monitoring yaitu kita bisa melakukan upgrade versi dari routerboard dari the dude.

Management Bandwith VPN User

Pengelolaan penggunaan bandwith merupakan sebuah hal yang penting. Dengan ini kita bisa menghindari monopoli penggunaan bandwith. Sehingga penggunaan bandwith bisa kita atur secara merata atau bisa juga kita gunakan untuk memberikan prioritas-prioritas kepada user tertentu. Lalu, bagaimana jika user tersebut adalah pengguna koneksi VPN dari jaringan kita. Ada beberapa cara yang bisa diterapkan, yaitu secara Dinamic dan juga Static. Untuk metode dinamic telah kita bahas di artikel sebelumnya disini. Dengan metode dinamic ini ketika ada user VPN login maka akan diberikan jatah bandwith seperti yang kita tentukan. Hal ini mungkin cukup mudah jika user VPN tersebut tidak terlalu banyak dan cenderung bersifat statis.

[USERMAN] Migrasi Database User Manager

Saat kita ingin membuat layanan hotspot, akan lebih mudah jika kita menggunakan sebuah system untuk menangani AAA (Authentication, Authorization dan Accounting), untungnya di mikrotik sudah tersedia sebuah tool yakni usermanager. Di dalam usermanager terdapat database yang digunakan untuk menyimpan informasi service meliputi hotspot users, PPP users, DHCP Leases, Wireless AccessList, dan RouterOS users. Membuka usaha hotspot dengan user harian tidaklah terlalu sulit ketika kita kehilangan data, misalkan kehilangan data user yang telah kita buat. Namun menjadi masalah besar jika kita sudah memiliki banyak user. Oleh karena itu melakukan backup suatu data untuk keperluan maintenance merupakan kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan. Kali ini kita akan membahas bagaimana melakukan backup database usermanager dan melakukan restore database tersebut ke router yang baru jika router mengalami kerusakan.

Manajemen Bandwidth User Hotspot yang di Bypass (IP Binding)

Ketika user hotspot di bypass, berarti user tersebut sudah tidak bisa kita lakukan pembatasan bandwidth menggunakan User Profile.  Parameter rate-limit pada user profile akan diabaikan. Untuk mengatasi hal tersebut kita bisa melakukan beberapa cara tergantung IP binding yang kita lakukan.

Penjelasan Dynamic Mangle saat Mengaktifkan PPP

Mangle merupakan salah satu fitur Mikrotik yang dapat digunakan untuk melakukan penandaan paket data, yang selanjutnya nama / tanda tersebut dapat digunakan pada service lain seperti Firewall Filter, NAT, atau queue. Disamping itu Mangle juga memiliki fungsi pengubah beberapa nilai pada header packet data.

Kombinasi Setting Bridge dan Switch Mode

Pada beberapa produk Mikrotik disematkan sebuah switch chipset yang dipersiapkan agar Router Mikrotik dapat diseting sebagai switch pada kondisi tertentu. Mengubah interface ethernet yang sebelumnya router-network menjadi switch-network. Artikel ini akan membahas bagaimana pengaturan switching pada Mikrotik secara sederhana.

Kombinasi MikroTik dengan External Proxy

Proxy bukan hal yang asing dalam dunia Mikrotik. Mikrotik sendiri memiliki fitur proxy yang bisa dikatakan cukup sederhana. Banyak user Mikrotik kemudian menambahkan external proxy agar dapat menggunakan fitur yang lebih complex daripada fitur internal proxy. Pertanyaannya, apakah keduanya memiliki perbedaan performa yang signifikan? Pada artikel ini kami akan coba lakukan test performa internal dan external proxy.

Limitasi Bandwidth Berdasarkan Waktu

Simple queue merupakan metode management bandwidth yang paling mudah. Cara konfigurasi yang mudah dan hasil yang cukup efektif. Namun terkadang kita sebagai admin jaringan menginginkan management bandwidth custom yang fleksibel. Misalnya melakukan limitasi bandiwtdh berdasarkan waktu. Jika dibayangkan sepertinya membutuhakn konfigurasi yang kompleks, namun ternyata konfigurasi yang harus dibuat cukup simple.

Test Throughput Mode Wireless

Pada properties wireless, ada banyak mode yang bisa digunakan sesuai kebutuhan. Ada beberapa mode yang memiliki fungsi hampir sama, misal mode station-bridge dengan station pseudobridge. Pada artikel kali ini, kita akan bahas performa masing - masing mode dalam melewatkan throughput data.

Authentikasi Hotspot Menggunakan Active Directory

Artikel ini akan membahas mengenai authentikasi Mikrotik menggunakan database user yang ada pada Windows Active Directory.

Forwarding DNS Server

Seperti yang telah kita ketahui, apabila kita mempunyai sebuah usaha yaitu penyedia jasa internet, seperti RT/RW Net, Internet Cafe (Warnet), atau bisa juga sebagai administrator jaringan di sebuah perusahaan. Maka sesuai dengan peraturan pemerintah atau juga kebijakan dari masing-masing pengelola untuk melakukan filtering akses dari situs-situs yang mengandung unsur SARA, Pornografi, dan situs yang memiliki konten 'negatif'.

Membuat Voucher Hotspot di Userman

Apabila kita pergi ke cafe atau 'Warung Internet' dan ingin akses internet dengan layanan hotspot, kita akan diminta untuk membeli voucher. Pada voucher tersebut biasanya tertulis seperti 'Username', 'Password', 'Harga', 'Quota/Durasi Waktu'. Nah, lalu bagaimana cara membuat voucher tersebut?

Modifikasi Tampilan Login Hotspot

Seperti yang kita ketahui bahwa pada router mikrotik memiliki sebuah fitur hotspot. Ketika kita membuat hotspot dan mencoba akses internet melalui titik hotspot tersebut maka kita akan di-redirect ke halaman login untuk proses autentikasi user. Nah, darimana halaman login tersebut berasal? Apabila kita melihat kedalam 'Files' di storage router akan terlihat kumpulan file yang berekstensi html. Salah satunya ada file dengan nama 'login'. Dari file inilah tampilan-tampilan login hotspot itu berasal.

Reinstall SwOS (RB250GS & RB260GS/GSP)

Jika kita memliki sebuah switch RB250GS dan RB260GS/GSP dan mengalami masalah pada sistem operasinya misal karena Kernel Panic, lalu bagaimana cara memperbaikinya? Mungkin jika pada router kita bisa melakukan reinstall dengan menggunakan netinstall, lalu apakah pada switch bisa di reinstall? Seperti yang kita tahu switch RB250GS dan RB260GS/GSP menggunakan sistem operasi SwOS. Untuk cara remote sistem operasinya pun juga berbeda dengan RouterOS, jika pada RouterOS bisa di remote melalui aplikasi winbox, namun untuk SwOS hanya bisa di remote melalui web browser karena tampilannya merupakan web based. Apabila kita melakukan remote menggunakan winbox maka akan secara otomatis di direct ke web browser.

Limitasi Hotspot dengan Sistem Quota

Pernahkah Anda berlangganan sebuah paket internet bulanan dengan sistem quota, kemudian apabila pemakaian internet kita melebihi quota yang telah ditentukan maka kecepatan internet yang kita gunakan akan turun ?. Nah, bagaimana kalau sistem tersebut diberlakukan pada service hotspot di MikroTik ? Untuk membuat sistem tersebut kita akan menggunakan fitur User Manager yang diintegrasikan dengan hotspot. 

Koneksi Port SFP antar RouterBoard Mikrotik

Perkembangan teknologi internet sekarang ini sangat cepat. Dahulu orang menggunakan internet masih menggunakan koneksi yang lama, namun sekarang sudah menggunakan keneksi serba cepat. Alat-alat teknologi pun berkembang seiring dengan perkembangan teknologi yang ada. Banyak media-media yang digunakan dalam penyaluran sinyal, salah satunya ialah fiber optik. Fiber optik dapat dikatakan sebagai salah satu bentuk transmisi dalam gelombang cahaya. Perangkat pendukung untuk pemasangan sistem komunikasi menggunakan Fiber Optik yaitu Optical connector, pigtail, SFP, dll. Kali ini kita hanya akan fokus pada SFP. SFP merupakan kependekan dari Small Form-Factor Pluggable. SFP adalah perangkat yang men-transmitte dan me-receive sinyal informasi dengan media serat optik. SFP merupakan pengembangan dari Gigabit Interface Converter (GBIC). SFP disebut juga mini-GBIC. Istilah GBIC artinya suatu port yang dikhususkan untuk berhubungan dengan jaringan backbone dengan bandwidth yang besar.

Ugrade RouterOS ke versi 6.20 pada x86

RouterOS versi baru (6.20 ke atas) memiliki menu manajemen disk yang berbeda dengan versi sebelumnya. Sehingga terdapat langkah yang perlu diperhatikan ketika melakukan upgrade versi RouterOS ke versi terbaru, terutama pada Router x86 seperti PC router atau MikroBits Series.

Multiple SSID dengan VAP di Mikrotik

Multiple SSID adalah salah satu metode yang sering digunakan dalam distribusi akses jaringan melalui media nirkabel/wireless. Metode ini memungkinkan sebuah perangkat yang hanya memiliki satu interface wireless dapat memancarkan lebih dari 1 SSID dengan service yang berbeda pula.

Mengirim File Backup Router Melalui Email Otomatis

Melakukan backup konfigurasi pada Router adalah salah satu langkah terbaik agar admin tidak perlu melakukan config ulang pada saat router ter-reset. Akan lebih baik jika file backup tidak disimpan pada storage/disk internal agar tidak ikut hilang saat Router rusak.

Manajemen Disk pada RoS v.6.20

Manajemen disk pada RouterBoard memang tidak akan berdampak langsung pada setting. Akan tetapi jika kita sudah memanfaatkan fitur-fitur yang membutuhkan media penyimpanan extra, seperti usermanager, the dude dan proxy, manajemen disk harus dilakukan

Setup, Melakukan Basic Setting via CLI

Dalam membangun sebuah jaringan yang besar tentu dimulai dari konfigurasi router dasar terlebih dahulu. Pada artikel ini akan dibahas bagaimana cara melakukan konfigurasi dasar Router Mikrotik melalui salah satu menu pada Command Line Interface (CLI)

Point To Point Addressing

Pengalamatan IP Address pada jaringan merupakan hal yang sangat penting. Cara yang lazim digunakan adalah dengan melakukan pengelompokan atau pembagian dengan cara subneting.

Membangun Jaringan Wireless Mikrotik

Pendistribusian akses jaringan menggunakan teknologi nirkabel/wireless saat ini semakin menjadi pilihan. Cakupan area, kemudahan serta sifat flexible pada wireless menjadi alasan admin jaringan menggunakan nya. Di samping itu, untuk area-area yang banyak dikunjungi orang seperti mal, cafe, atau kantor teknologi wireless sangat tepat digunakan.

Bypass Port pada Mikrotik

Bagi provider, ketersediaan layanan jaringan adalah hal yang sangat penting. Customer berharap layanan tersebut akan selalu ada atau dengan kata lain SLA 100%. Akan tetapi dari sisi penyedia terkadang kendala teknis menjadikan hal tersebut tidak dapat diberikan secara sempurna. Misalnya pada saat Router hang, tiba-tiba tidak bisa booting atau bahkan mati. Pada saat seperti ini, salah satu yang biasanya dilakukan adalah mem-bypass traffic client, intinya asal client dapat akses internet.

Memisahkan Traffic Game Online dan Browsing

Semakin hari kebutuhan akan manajemen jaringan semakin beragam. Hal ini tidak dari semakin beragam nya pula layanan internet yang ada. Dari mulai portal berita, forum, sosial media serta game online yang saat ini banyak digemari pengguna internet. Lantas bagaimana admin jaringan sebaiknya melakukan manajemen, khususnya pada sisi Bandwidth manajemen agar peggemar game online dan pencari informasi via browsing dapat dengan nyaman melakukan kegiatan nya?

Simple Port Knocking

Keamanan tentu harus mendapat perhatian khusus dalam manajemen jaringan. Disamping sudah dilengkapi dengan system keamanan berupa username dan password, tetapi tidak ada salahnya kita menerapkan metode keamanan berlapis untuk Router. Port Knocking merupakan salah satu metode yang bisa diterapkan.

Interkoneksi Jaringan Untuk Mobile Client

Saat ini koneksi yang aman sudah menjadi kebutuhan pokok untuk kebutuhan pertukaran informasi, terlebih jika informasi yang ditransmisikan bersifat confidential. Dalam perkembangan dunia modern, informasi merupakan hal yang harus bisa segera ditransmisikan dengan aman, cepat, dan flexible. Maka tidak jarang sebuah perusahaan memiliki mobile client. Pada saat tertentu client ini akan berada diluar kantor, namun diwajibkan untuk tetap dapat terkoneksi dengan jaringan LAN kantor. Untuk memenuhi kebutuhan jaringan seperti diatas, MikroTik memiliki fitur yang cukup menarik untuk diimplementasikan.

Manajemen Hotspot User

Hotspot system, terkenal dengan fitur "plug n play" akses nya, sederhana dan mudah dalam melakukan konfigurasi, apalagi di Mikrotik sudah disediakan wizard-nya. Terdiri dari berbagai service yang diaktifkan sehingga tanpa setting tambahan pun Hotspot sudah dapat berjalan. Akan tetapi tentu admin jaringan harus tetap menjaga agar jaringan tetap aman namun tidak mengesampingkan kenyaman user dalam mengakses jaringan.

[CAPsMAN] Implementasi Mikrotik Wireless Controller CAPsMAN

CAPsMAN merupakan sebuah fitur yang akan sangat membantu dalam impelementasi jaringan wireless yang sudah cukup besar seperti kantor, kampus , RT/RW Net atau bahkan pada Wireless ISP.

Pengaturan LCD Display Mikrotik

Untuk tujuan lebih memudahkan admin jaringan melakukan monitoring, Mikrotik RouterOS juga dapat dipasangkan sebuah LCD Display. Bahkan produk-produk RouterBoard terbaru telah dilengkapi LCD Display dengan teknologi layar sentuh, sehingga selain bisa menampilkan status Router, admin juga bisa melakukan konfigurasi melalui touchscreen tersebut.

PPP Tunnel Bridging

Bridging adalah metode yang paling sederhana dalam menerapkan komunikasi antar jaringan, dimana antara satu host dengan host yang lain dapat menggunakan IP Address dalam segment yang sama.  Akan tetapi penggunaan metode bridging dapat menimbulkan masalah jika jaringan nya sudah terlalu besar atau komunikasi sudah melewati jaringan public seperti internet. Kerahasiaan data perlu mendapat perhatian khusus, salah satu nya dengan enkripsi. Agar data bisa terenkripsi untuk menjaga kerahasiaan, bisa diterapkan metode tunneling yang menggunakan enkripsi, seperti PPP Tunneling. Bisakah PPP Tunneling dipadukan dengan bridging.?

Test Performa Router dengan Traffic Generator

Dalam melakukan manajemen jaringan dibutuhkan sebuah perangkat yang powerfull yang mampu menghandle dan melakukan manajemen jaringan secara keseluruhan. Test performa merupakan langkah yang sebaiknya dilakukan sebelum perangkat benar-benar dipasang pada jaringan riil

Best Effort Wireless Security

Jaringan wireless merupakan jaringan yang bersifat open network. Berbeda dengan jaringan kabel dimana seseorang yang hendak terkoneksi harus mencolokkan kabel, pada jaringan wireless siapapun bisa mencoba akses kedalam jaringan tanpa terkendala secara fisik. Selama device user dapat menerima sinyal wireless dengan baik, user resmi maupun user yang tidak diinginkan tetap bisa mencoba masuk kedalam jaringan. Hal ini biasanya menjadi kekhawatiran tersendiri bagi admin jaringan wireless. Pada artikel ini akan kita bahas, penerapan security wireless yang optimal.

Mengenal System BIOS di RouterBoard

Bagi yang baru mengenal MikroTik, bisa jadi belum begitu familiar dengan langkah awal troubleshooting di router MikroTik. Sebagian besar langsung melakukan klaim garansi jika terjadi keanehan di router MikroTik. Proses pengiriman dan perbaikan tentu akan memakan waktu yang terkadang beberapa hari. Sebenarnya kita bisa melakukan langkah awal troubleshooting untuk mengetahui dan mungkin memperbaiki router yang mengalami kerusakan ringan. Seperti apa caranya ?, kita akan bahas di artikel ini.

Memetakan koneksi dengan Mark-Route

Pilihan mengunakan lebih dari satu koneksi internet bisa menjadi solusi bagi kebutuhan network yang lebih lancar dan reliable. Akan tetapi, management yang kurang baik bisa membuat munculnya permasalahan baru. Pada artikel ini, kita akan belajar tips & trik untuk mengatur traffic pada jalur tertentu.

Membedah Detail Default Konfigurasi Router MikroTik

Pernahkah Anda mencoba remote router MikroTik yang masih baru di ether1 namun tidak muncul ketika di scan menggunakan winbox ? atau mencoba setting router, namun ternyata di dalam router sudah terdapat konfigurasi yang tidak begitu familiar. Jangan khawatir, hal tersebut bukanlah malfuction router MikroTik. Pada artikel ini, akan dibahas apa yang ada di dalam sebuah router yang masih baru.

Langkah Pertama Menjaga Keamanan Router

Kebanyakan pengguna router terlalu fokus dengan fitur yang dibutuhkan saja sehingga lupa dengan kemanan router itu sendiri. Terlebih ketika router memiliki ip public. Namun jangan salah, serangan terhadap keamanan router tidak selalu berasal dari jaringan public. Bisa jadi berasal dari jaringan lokal. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas langkah pertama yang perlu dilakukan untuk menjaga router dari tangan - tangan usil.

Meminimalkan Kesalahan Konfigurasi Dengan Safe Mode

Kesalahan setting secara sengaja atau tidak sengaja mungkin pernah kita alami. Dan efek terburuk bisa jadi router malah tidak bisa diremote. Akan menjadi sangat merepotkan ketika kita setting secara remote router yang berada di lokasi yang jauh, sehingga kita tidak bisa reset router untuk mengembalikan kondisi router. Untuk meminimalkan kejadian yang cukup menganggu seperti diatas, kita bisa memanfaatkan fitur Safe Mode pada Mikrotik.

[Load Balance] Load Balance Metode ECMP

Dengan banyaknyak metode load balance, kadang kita bingung ingin menggunakan metode yang mana. Kali ini kita akan coba tips load balance yang cukup mudah dalam hal konfigurasi dan sangat menarik untuk dicoba, load balance dengan metode ECMP.

Forwarding Dengan Fitur NAT

Dengan terbatasnya jumlah IP address membuat harga IP address juga semakin tinggi. Padahal kita memiliki beberapa server yang harus bisa diakses dari internet. Pada artikel ini, kita akan bahas solusi murah dan handal menggunakan fitur mikrotik.

Management HIT & MISS Cache Proxy

 HIT & MISS Cache Proxy

Backup Konfigurasi Mikrotik

Untuk mencegah hal - hal yang tidak diinginkan, disarankan untuk selalu melakukan backup konfigurasi router secara berkala. Disisi lain, terkadang fungsi backup ini digunakan untuk memindah konfigurasi ke router lain. Pada artikel ini akan membahas dengan kebutuhan seperti diatas apa saja yang harus dilakukan.

Pemilihan Band & Frekuensi Pada Implementasi Wireless

Pada saat kita melakukan setting wireless, selian menentukan mode, kita juha harus menentukan paramater "Band" dan "Frekuensi". Parameter ini yang nanti akan menentukan di band mana, dan frekuensi berapa interface wireless akan bekerja. Jika Anda perhatikan, ada beberapa band di seeting wireless tersebut, 2ghz-b, 2ghz-b/g, 2ghz-b/g/n, 2ghz-only G, 2ghz-only N, 5ghz-a, 5ghz-a/n, 5ghz-only N. Kemudian ada banya pilihan frekuensi sesua dengan band yang sudah dipilih. Pada artikel ini, akan dibahas apa itu band dan frekuensi, dan bagaimana cara menentukannya.

USB Tethering Android di Mikrotik

Versi terbaru RouterOS saat ini adalah versi 6.7. Selain perbaikan fitur yang sudah ada, pada versi ini ada juga penambahan fitur, salah satunya kompabilitas USB tethering Android dengan router Mikrotik. Apa itu tethering dan bagaimana implementasinya, akan kita bahas diartikel ini.

Pengkabelan

Pada sebuah jaringan komputer, agar masing - masing device bisa terkoneksi dibutuhkan media transmisi. Media ini biasa berupa kabel jaringan. Jenis kabel jaringan yang umum digunakan adalah jenis kabel UTP. Pada artikel ini, akan dibahas bagaimana cara melakukan pengkabelan UTP.

Dasar Jaringan

Jaringan komputer hampir selalu dibutuhkan untuk menunjang kebutuhan pertukaran informasi didunia. Mulai dari sharing internet di rumah sampai jaringan komputer kompleks yang membangun internet. Pada artikel ini akan dibahas mengenai dasar - dasar jaringan komputer. Apa itu jaringan komputer, apa manfaatnya, kriteria jaringan dan device apa saja yang ada dalam sebuah jaringan komputer.

External Access Point Untuk Jaringan Hotspot

Tidak semua tipe Routerboard Mikrotik memiliki interface wireless internal, router ini biasanya dikategorikan sebagai router indoor, dimana didesain untuk memiliki port ethernet yang banyak. Jika kita perhatikan, router indoor biasanya tidak memiliki interface wireless, ada yang memiliki resource hardware seperti processor atau RAM yang lebih besar daripada wireless router, akan tetapi memiliki harga yang lebih murah. Lalu apa pertimbangan terbaik yang bisa dilakukan?. Apakah untuk membangun jaringan wireless harus menggunakan wireless router ?. Di artikel ini kita akan bahas, contoh implementasi sederhana menambahkan external access point pada router indoor.

Pengelolaan Jaringan Modem ADSL

Banyak metode yang digunakan untuk bisa terkoneksi ke internet, salah satunya dengan berlangganan internet Broadband/ADSL. Biasanya penyedia internet Broadband/ADSL menyertakan modem yang akan melakukan dial ke internet dari sisi client. Fungsi modem secara sederhana hanya melakukan dial ke internet, Kemudian untuk melakukan bandwidth management, firewall, dll biasanya administrator jaringan menambahkan sebuah router setelah modem, salah satunya router Mikrotik. lalu bagaimana pemasangan dan konfigurasi modem dan router agar terbentuk jaringan yang ideal?. Akan kita bahas di artikel ini.

TCP/IP (Bagian - 3) : IP Address

IP address adalah sebuah sistem pengalamatan unik setiap host yang terkoneksi ke jaringan berbasis TCP/IP. Sebuah IP address terbentuk dari 32 binary bits.  IP address bisa dianalogikan seperti sebuah alamat. Ketika sebuah datagram dikirim, informasi alamat inilah yang menjadi acuan datagram agar bisa sampai ke device yang dituju.

Pemilihan Jalur Routing

Ketika kita ditunjuk sebagai admin sebuah jaringan yang agak komplek dan ada banyak network yang akan dihubungkan, maka kita harus tahu bagaimana data akan dilewatkan. Dengan begitu, ketika ada permasalahan, kita tahu jalur mana yang bermasalah. Dengan memahami konsep routing, kita juga bisa menerapkan sistem failover. Dimana ketika salah satu jalur routing down, trafik akan dilewatkan ke jalur routing yang masih up. Internet down pada saat kondisi sibuk tentu akan menjadi suatu hal yang sangat mengganggu. Oleh karena itu banyak perusahaan yang berusaha sebaik mungkin meminimalisir downtime agar kesibukan tetap berjalan tanpa adanya hambatan yang berarti.

TCP/IP (Bagian - 2) : Protokol

Pada artikel sebelumnya sudah dibahas apa yang ada dalam sebuah paket data sehingga paket data tersebut bisa di transmisikan dengan baik, tanpa ada data yang hilang dari satu host ke host lainnya. Pada artikel ini akan dibahas, apa yang berperan diantara kedua device yang akan saling berkomunikasi sehingga akhirnya kedua device tadi bisa saling bertukar informasi.

Pemilihan Tipe VPN

Pada saat Anda mencari artikel mengenai VPN di Mikrotik, akan muncul banyak artikel VPN dengan banyak metode. Mikrotik sendiri support VPN dengan metode PPTP, L2TP, SSTP, dan OpenVPN. Dengan adanya beberapa opsi ini, kita perlu memilih tipe VPN yang cocok untuk jaringan kita. Secara umum semua type tersebut memiliki fungsi yang sama. Yang membedakan adalah autentikasi dan enkripsi yg digunakan. Pada artikel ini akan dibahas mengenai kelebihan dan kekurangan masing - masing metode VPN.

TCP/IP (Bagian -1) : Pengenalan OSI Layer

Hampir setiap hari kita menjelajah dunia internet, namun pernahkah muncul pertanyaan di benak kita bagaimana server, email, dll bisa saling bertukar data. Server yang ada di Swiss bisa dengan mudah kita akses dari kantor kita. Bagaimana semua itu bisa terjadi. Keajaiban macam apa yang dilakukan oleh komputer kita sehingga bisa mengambil data yang ada di luat sana ?. Nah, di artikel ini akan dibahas secara ringan bagaimana konsep awal jaringan komputer.

Troubleshooting Router Mikrotik

Dalam penggunaan Router, terkadang kita menenemukan kendala, entah itu hang, tidak bisa booting,dsb walaupun sudah lama digunakan. Router Mikrotik di design untuk hidup selama 7x24 jam, akan tetapi beberapa hal bisa menyebabkan permasalahan itu timbul. Kelistrikan yg tidak stabil atau terlalu sering mematikan router tanpa proses shutdown via software bisa menjadi salah penyebab router menjadi tidak bekerja sebagaimana mestinya. Sebelum anda mengajukan permohonan RMA, ada beberapa diartikel ini akan kami bahas mengenai langkah pengecekan awal yang bisa anda lakukan sendiri.

Mengamankan Jaringan dengan ARP

Sebuah jaringan tentu saja membutuhkan sebuah mekanisme keamaan yang cukup baik. Ada berbagai macam metode yang bisa diterapkan, salah satu nya dengan memaaanfaatkan protocol ARP.

PPPoE Sebagai Penangkal NetCut

NetCut adalah sebuah aplikasi yang sampai saat ini masih banyak digunakan. Aplikasi ini biasa digunakan pada jaringan di area publik, dimana pengguna NetCut (penyerang) bisa melakukan pemutusan trafik jaringan atas client yang lain. Pada artikel ini akan dibahas cara pencegahan NetCut dengan menggunakan PPPoE.

Manajemen Bandwidth Menggunakan Simple Queue

Pada sebuah jaringan terlebih yang mempunyai banyak client dibutuhkan sebuah mekanisme pengaturan bandwidth dengan tujuan mencegah terjadinya monopoli penggunaan bandwidth. Pada artikel ini akan diberikan contoh penerapan Simple Queue.

Konfigurasi Wireless Router Dalam Beberapa Klik

Mikrotik telah dikenal sebagai Router yang mempunyai segudang fungsi. Di samping itu kemudahan dalam melakukan konfigurasi menjadi nilai tambah Router Mikrotik. Dengan menggunakan utility Winbox, pengaturan Router Mikrotik lebih mudah karena disajikan dalam bentuk GUI. Kemudahan itu kini semakin ditambah dengan adanya menu baru Quick Set.

Integrasi Hotspot dengan User Manager

Artikel kali ini akan membahas bagaimana membangun managemen user yang terintegrasi menjadi satu di dalam Mikrotik UserManager dengan yang diimplementasikan di 2 buah perangkat Routerboard yang berbeda dimana masing-masing Router tersebut sudah terdapat service hotspot.

Simple Static Routing

Router Mikrotik, sesuai namanya memiliki kemampuan yang handal dalam melakukan tugas routing. Tugas utama sebuah router adalah menjembatani atau menghubungkan trafik dari sebuah network ke network yang lain. Dalam artikel ini akan kami jabarkan beberapa contoh konfigurasi routing dalam berbagai topologi berbeda yang sering diimplementasikan.

Konfigurasi VPN PPTP pada Mikrotik

Dalam membangun sebuah jaringan komputer, mungkin kita akan banyak menemukan kendala di implementasinya. Salah satu yang paling sering terjadi adalah ketika akan menghubungkan dua jaringan akan tetapi letak antar node terlalu jauh, atau bahkan sudah berbeda wilayah terpisah secara geografis. Misalnya kita akan membangun sebuah jaringan untuk menghubungkan kantor Jakarta dan Yogyakarta supaya jaringan di kantor Jakarta dapat mengakses File Server di kantor Yogyakarta. Jika ingin membangun infrastruktur sendiri mungkin terlalu sulit karena dengan kondisi tersebut sudah tidak memungkinkan lagi untuk mengimplementasikan wireless, apalagi menarik kabel UTP, sangat tidak mungkin. Salah satu solusi nya adalah menggunakan link FiberOptic, akan tetapi dengan konsekuensi biaya yang besar dan memakan waktu lama. Lantas apakah ada solusi hemat dan cepat akan tetapi tetap berorientasi terhadap keamanan data.? Ada, jawabannya adalah dengan mengimplementasikan VPN (Virtual Private Network). Dengan syarat kedua site harus sudah terkoneksi ke internet.

Mikrotik sebagai 3G/EVDO Router

Jaringan internet saat ini menjadi salah satu kebutuhan utama dalam kehidupan manusia, bukan hanya sebagai media berbisnis tetapi juga media bersosialisasi. Operator juga sudah memberikan banyak pilihan koneksi untuk memudahkan para pengguna untuk tersambung ke internet.  Perangkat router Mkrotik yang dikenal "merakyat" yang sebelumnya banyak digunakan untuk jaringan Wireless dan juga kabel,  saat ini telah mampu menggunakan modem 3G/EVDO sebagai salah satu alternatif jalur penghubung ke internet.

RB250GS sebagai Multi Fungsi Switch

RB250GS memiliki kemampuan untuk meningkatkan keamanan dan segmentasi network yang berbeda di jaringan komputer Anda. Pada artikel ini akan membahas sedikit mengenai implementasi VLAN dan juga implementasi switch ini di jaringan Anda.

[Load Balance] Load Balance menggunakan Metode PCC

Load Balance adalah salah satu pengembangan dari fungsi routing dan juga sedikit campur tangan dari firewall yang ada di Mikrotik. Pada Artikel ini kami berikan contoh kasus dan juga contoh seting beserta sedikit penjelasan mengenai implementasi Load Balance menggunakan metode PCC yang hanya bisa dilakukan di versi 3.xx dan 4.xx. 

Queue dengan SRC-NAT dan WEB-PROXY

Pada penggunaan queue (bandwidth limiter), penentuan CHAIN pada MENGLE sangat menentukan jalannya sebuah rule. Jika kita memasang SRC-NAT dan WEB-PROXY pada mesin yang sama, sering kali agak sulit untuk membuat rule QUEUE yang sempurna.

Setting Mikrotik Wireless Bridge

Sering kali, kita ingin menggunakan Mikrotik Wireless untuk solusi point to point dengan mode jaringan bridge (bukan routing). Namun, Mikrotik RouterOS sendiri didesain bekerja dengan sangat baik pada mode routing. Kita perlu melakukan beberapa hal supaya link wireless kita bisa bekerja untuk mode bridge.

Penggunaan IPSec untuk Abacus

Setting Mikrotik untuk user Abacus

Wireless LAN FAQ

Berikut ini adalah daftar pertanyaan dan jawaban yang banyak ditanyakan mengenai sistem wireless Mikrotik.